Majalah.co – Sholat Idul Adha adalah salah satu ibadah yang sangat dinantikan oleh umat Muslim di seluruh dunia. Dalam artikel ini, kami akan membahas secara lengkap tata cara sholat Idul Adha yang benar agar Anda dapat melaksanakannya dengan khusyuk dan sempurna. Memahami tata cara ini sangat penting untuk memastikan ibadah yang kita lakukan sesuai dengan tuntunan Rasulullah SAW dan diterima oleh Allah SWT.
Dalam pembahasan ini, kami akan menguraikan langkah-langkah pelaksanaan sholat Idul Adha mulai dari niat hingga salam. Selain itu, akan dibahas juga mengenai beberapa doa dan dzikir yang dianjurkan selama dan setelah sholat. Mari kita simak bersama agar ibadah kita semakin sempurna dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Baca Juga: Waktu Sholat Idul Adha dan Panduan Lengkap Pelaksanaannya
1. Niat Sholat Idul Adha
Sebelum memulai sholat Idul Adha, niat merupakan langkah pertama yang harus dilakukan. Niat ini dilakukan dalam hati dengan maksud melaksanakan sholat Idul Adha dua rakaat karena Allah SWT.
Setelah niat, langkah selanjutnya adalah mempersiapkan diri untuk memulai sholat dengan benar.
2. Takbiratul Ihram
Takbiratul ihram adalah takbir pertama yang dilakukan dalam sholat Idul Adha. Dengan mengangkat kedua tangan sejajar dengan telinga, kita mengucapkan “Allahu Akbar” sebagai tanda memulai sholat.
3. Doa Iftitah
Setelah takbiratul ihram, kita dianjurkan membaca doa iftitah. Doa ini berfungsi sebagai pengantar sebelum melanjutkan bacaan Al-Fatihah dan surat pendek.
Doa iftitah diikuti dengan bacaan surah Al-Fatihah yang wajib dibaca dalam setiap rakaat.
4. Bacaan Surah Al-Fatihah dan Surat Pendek
Pada rakaat pertama, setelah membaca Al-Fatihah, kita dianjurkan membaca surat Al-A’la. Sedangkan pada rakaat kedua, setelah membaca Al-Fatihah, dianjurkan membaca surat Al-Ghashiyah.
5. Rukuk dan I’tidal
Setelah membaca surat pendek, kita melanjutkan sholat dengan gerakan rukuk. Rukuk dilakukan dengan membungkukkan badan hingga punggung rata sejajar dengan kepala, sambil mengucapkan “Subhana Rabbiyal Adzim” sebanyak tiga kali. Setelah itu, kita berdiri kembali untuk i’tidal sambil mengucapkan “Sami’allahu Liman Hamidah, Rabbana Lakal Hamd”.
Baca Juga: Ucapan Hari Raya Idul Adha yang Penuh Makna dan Inspirasi
6. Sujud dan Duduk di Antara Dua Sujud
Sujud dilakukan dengan menempelkan dahi, hidung, kedua telapak tangan, lutut, dan ujung kaki ke lantai sambil mengucapkan “Subhana Rabbiyal A’la” sebanyak tiga kali. Kemudian duduk di antara dua sujud sambil mengucapkan “Rabbighfirli, warhamni, wajburni, warfa’ni, warzuqni, wahdini, wa’afini, wa’fu anni”.
Gerakan sujud dan duduk di antara dua sujud dilakukan dua kali dalam setiap rakaat.
7. Tasyahud Akhir dan Salam
Setelah selesai sujud kedua pada rakaat kedua, kita duduk untuk tasyahud akhir. Bacalah doa tasyahud akhir dengan khusyuk, lalu tutup sholat dengan mengucapkan salam ke kanan dan ke kiri.
8. Doa dan Dzikir Setelah Sholat Idul Adha
Setelah menyelesaikan sholat, kita dianjurkan untuk berdoa dan berdzikir. Salah satu doa yang dianjurkan adalah:
“اللهم أنت السلام ومنك السلام تباركت يا ذا الجلال والإكرام”
“Allahumma antas salaam wa minkas salaam, tabaarakta yaa dzal jalaali wal ikraam.”
9. Amalan Sunnah Setelah Sholat Idul Adha
Selain doa tersebut, ada juga beberapa amalan sunnah yang dapat dilakukan setelah sholat Idul Adha. Amalan sunnah setelah sholat Idul Adha meliputi mendengarkan khutbah Idul Adha, bertakbir, dan menyembelih hewan qurban bagi yang mampu. Khutbah Idul Adha berisi nasihat dan pengingat bagi umat Muslim untuk selalu bersyukur dan meningkatkan keimanan.
Sholat Idul Adha adalah momentum penting bagi umat Muslim untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dengan mengikuti tata cara sholat Idul Adha yang benar, kita dapat menjalankan ibadah ini dengan lebih khusyuk dan sempurna.
Ingatlah, setiap ibadah yang kita lakukan harus dilandasi dengan niat yang tulus karena Allah SWT. Jangan lupa untuk selalu berdoa dan memohon ampunan kepada-Nya. Selamat menjalankan sholat Idul Adha, semoga Allah SWT menerima amal ibadah kita semua.
